Bungotv.co, Sungai Penuh – Setelah menerima laporan, Polisi/Tim Macan Kincai Satreskrim Polres Kerinci langsung melakukan penyelidikan dan mengamankan enam dari delapan terduga pelaku perundungan terhadap satu orang remaja putri di Kota Sungai Penuh yang sempat menghebohkan warga.
Ke enam pelaku yang masih di bawah umur merupakan pelajar SMA dan SMP di Kota Sungai Penuh tersebut ditangkap di rumahnya masing-masing. Sementara dua orang pelaku lainnya yang melarikan diri sudah diketahui identitasnya dan sedang dalam pengejaran polisi.
Ke enam pelaku yang diamankan tersebut berinisial A-K (17 tahun), D-I-V (16 tahun), K-K-C (17 tahun), C-L-S (13 tahun), L-P (15 tahun), dan A-D-P (14 tahun).
Berdasarkan hasil penyelidikan, penganiayaan ini terjadi di depan RSUD Haji Bakri Kota Sungai Penuh. Awalnya, korban diajak temannya ke TKP. Sesampainya di lokasi, korban sudah ditunggu oleh sekelompok pelaku. Sempat terjadi adu mulut, kemudian korban langsung dikeroyok oleh para pelaku.
Korban tersebut ditendang dan dipukul berkali-kali di bagian perut dan kepala. Bahkan, sambil histeris, korban sempat meminta tolong, namun tidak dihiraukan oleh pelaku dan terus melakukan penganiayaan tersebut.
Polisi mengungkapkan bahwa penyebab pelaku menendang dan memukul korban adalah karena pelaku dendam dan tidak terima korban telah menyampaikan keburukannya kepada orang tua pelaku.
Atas perbuatannya, polisi menjerat para pelaku yang masih di bawah umur dengan Pasal Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman tiga tahun enam bulan penjara.
Penulis : Edward Pradana, Bungotv.