Bungotv.co, Sungai Penuh – Sebanyak 80 hektar lahan persawahan warga di Desa Tanjung, Kecamatan Hamparan, mengalami kebanjiran. Banjir ini disebabkan oleh tingginya curah hujan serta meluapnya Sungai Batang Merao yang menyebabkan air merembes ke lahan persawahan warga.
Kepala Desa Tanjung, Junaidi, mengatakan bahwa hingga saat ini dampak banjir telah menyebabkan para petani tidak bisa menggarap lahan mereka, yang berakibat pada putusnya mata pencaharian warga.
Hingga saat ini, hanya tersisa sekitar 25 hektar lahan yang masih bisa digarap. Jika intensitas hujan yang tinggi terus berlanjut, maka seluruh lahan persawahan warga akan terendam banjir.
Ia sangat berharap agar ada perhatian dari pihak terkait untuk membantu mengatasi masalah banjir yang kerap terjadi di Desa Tanjung, Kota Sungai Penuh, sehingga lahan persawahan warga dapat kembali digarap.
Penulis : Edward Pradana, Bungotv.