Bungotv.co, Sungai Penuh – Lahan persawahan produktif milik warga Kota Sungai Penuh setiap tahunnya mengalami pengurangan. Hal itu dikarenakan alih fungsi lahan yang dipergunakan untuk perumahan dan lain sebagainya.
Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan (DTPHP) Kota Sungai Penuh, Armen, mengatakan bahwa untuk kondisi saat ini luas lahan persawahan produktif di Kota Sungai Penuh mencapai 3.500 hektar. Akibat adanya alih fungsi lahan, terjadinya pengurangan setiap tahunnya mencapai 1 hingga 3 hektar.

Armen mengajak kepada masyarakat untuk tidak menjadikan lahan persawahan sebagai lokasi untuk perumahan. Hal ini akan dapat mengurangi produksi gabah di Kota Sungai Penuh per-tahunnya, mengingat Kota Sungai Penuh termasuk lumbung pangan yang ada di Provinsi Jambi.
Ia juga menambahkan, alih fungsi lahan persawahan menjadi lahan perumahan tidak hanya terjadi di Kota Sungai Penuh, namun juga terjadi di kota lainnya. Selain itu, ia juga berharap kedepannya masyarakat tidak hanya memanfaatkan lahan persawahan sebagai perumahan, namun bisa memanfaatkan lahan lainnya seperti perkebunan untuk dijadikan lokasi perumahan.
Penulis : Edward Pradana, Bungotv.