Home / Muaro Jambi / Sosial

Rabu, 28 Agustus 2024 - 19:41 WIB

Warga Tewas Dililit Ular Sanca saat Menyadap Karet

sumber gambar KIATNEWS.co.id

sumber gambar KIATNEWS.co.id

Bungotv.co, Muaro Jambi – Seorang wanita berusia 57 tahun, Hapsah, warga Ladang Panjang, Kecamatan Sungai Gelam, Kabupaten Muaro Jambi, meninggal dunia setelah dililit ular sanca sepanjang 6 meter pada Senin, 26 Agustus 2024. Peristiwa tragis ini terjadi saat Hapsah tengah menyadap karet.

Hapsah ditemukan berlumuran darah di kebun karet oleh suaminya. Ia seharusnya pulang sekitar pukul 12 siang, namun hingga pukul 4 sore belum juga kembali. Suami korban, yang juga bekerja menyadap karet, melakukan pencarian dan menemukan sebagian tubuh istrinya sudah ditelan ular piton besar. Saat ditemukan, ular tersebut memuntahkan jasad korban dan kemudian mengejar suaminya.

Baco Jugo :   Honda Modif Contest 2024: Kontes Modifikasi Terbesar Tanah Air Dibuka untuk Ribuan Modifikator

Warga setempat yang marah kemudian beramai-ramai mencari ular tersebut. Mereka akhirnya menemukan ular sanca sepanjang 6 meter bersembunyi di bawah akar pepohonan sekitar 300 meter dari lokasi penemuan korban. Ular itu diduga bersembunyi di sarangnya.

Baco Jugo :   Nasib Pengrajin Bata Merah, Terpaksa Keluarkan Ratusan Ribu untuk Mendapatkan Bahan Baku

Penulis : Amrizal Fadli, Bungo TV.

Share :

Baca Juga

Muaro Jambi

Heboh Kemunculan Air Panas, Air Panas dari Dalam Tanah Muncul Secara Tiba-tiba

Muaro Jambi

Makan Bergizi Gratis, PJ Bupati Pantau Pelaksanaan Hari Pertama Program MBG

Muaro Jambi

Jalan Rusak dan Berlubang, Warga Keluhkan Kondisi Jalan yang Tak Tersentuh Pembangunan

Muaro Jambi

Perusahaan Blokir Jalan, Setelah Mediasi Perusahaan Akhirnya Buka Portal

Sosial

Memanfaatkan Sampah Menjadi Pupuk Organik di TPS3R Desa Sumur Anyir

Jambi

Pengurusakan Rumah Pribadi Gubernur, Seorang Pria Diduga ODGJ Pecahkan Kaca Rumah Pribadi Gubernur Jambi

Batanghari

Kartu Identitas Anak, 34.122 Anak di Batanghari Belum Memiliki KIA

Muaro Jambi

PT.BSU Portal Akses Jalan, Ratusan Warga Lakukan Aksi Protes