Bungotv.co, Muaro Jambi – Saat ini, 11 kecamatan di Kabupaten Muaro Jambi telah memasuki puncak musim kemarau. BMKG mencatat bahwa hingga awal Agustus terdapat 92 titik hotspot yang tersebar di sejumlah kecamatan di Kabupaten Muaro Jambi. Titik-titik hotspot tersebut terpantau sejak Januari hingga awal Agustus, dengan tingkat kepercayaan sedang. Masyarakat diimbau untuk mewaspadai terjadinya kekeringan, terutama di daerah dataran tinggi seperti Kecamatan Mestong dan sebagian wilayah di Kecamatan Sekernan. Kondisi lahan yang kering juga meningkatkan risiko terjadinya kebakaran hutan dan lahan.

Koordinator UPT BMKG Provinsi Jambi, Ibnu Sulistyono, menyatakan bahwa puncak musim kemarau diprediksi akan berlangsung hingga akhir Agustus. Masyarakat diminta untuk mewaspadai kekeringan, terutama di daerah dataran tinggi. Sementara itu, untuk peralihan musim, BMKG Stasiun Jambi memprediksi akan terjadi pada bulan September dengan potensi hujan diperkirakan mencapai 150 hingga 200 milimeter per bulan.
Muaro Jambi, Amrizal Fadli, Bungo TV.