Home / Sosial / Sungai Penuh

Sabtu, 18 Januari 2025 - 17:34 WIB

Antisipasi Meningkatnya Kasus Perundungan, Dinas PPPA Lakukan Program PUSPAGA Go To School

Bungotv.co, Sungai Penuh – Kasus perundungan dan kekerasan anak di Kota Sungai Penuh pada tahun 2024 tercatat sebanyak 40 kasus. Dalam mengantisipasi terjadinya peningkatan kasus perundungan dan kekerasan anak pada tahun 2025, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) akan lebih giat melakukan pengawasan serta penindakan terhadap kasus perundungan dan kekerasan anak di lingkungan sekolah.

Baco Jugo :   Pasca Aksi Masyarakat Depan Kantor Desa, Kades Sungai Rambai Dapat Surat Teguran Pertama dari Pemda

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Sungai Penuh, Rahman, mengatakan bahwa sebagai upaya dalam pencegahan terjadinya perundungan dan kekerasan pada anak, pihaknya akan melakukan Pusat Pendidikan Keluarga (PUSPAGA) di lingkungan sekolah sebagai bimbingan untuk pencegahan perilaku perundungan serta kekerasan pada anak.

Selain itu, dalam upaya tersebut, pihaknya telah melakukan kerja sama dengan Polres Kerinci, Satpol PP, serta Dinas Sosial Kota Sungai Penuh.

Baco Jugo :   Gubernur Al Haris Ajak Masyarakat Mencintai Kearifan Lokal

Dengan dilakukannya program PUSPAGA di lingkungan sekolah, diharapkan mampu mengurangi serta mencegah perilaku perundungan dan kekerasan pada anak, serta dapat menjadi pembelajaran bagi seluruh orang tua yang ada di Kota Sungai Penuh.

Penulis : Edward Pradana,  Bungotv.

Share :

Baca Juga

Batanghari

Kabar Penghentian Bansos Beras, Belum Terima Instruksi Resmi Soal Penghentian Bansos Beras

Ekonomi

Cuaca Ekstrem, Hasil Tangkapan Nelayan Berkurang

Politik

MK Tolak Gugatan Pemohon, KPU Tetapkan Alfin Bakar – Azhar Hamzah Walikota Sungai Penuh Terpilih

Sosial

Diduga Ada yang Meledak, 3 Unit Rumah Hangus Diamuk Si Jago Merah

Bungo

PKL Liar Menjamur, Taman Hingga Bahu Jalan Jadi Tempat Berdagang

Kerinci

Diduga Ingin Ambil Alih Penjagaan, Rumah Penjaga Lama Taman Bukit Kayangan Dibongkar dan Dibakar

Jambi

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) Mulai Diterapkan di Jambi pada 17 Februari 2025

Muaro Jambi

Warga Hilang di Kebun Sawit, Pencarian Masih Terus Dilakukan Setelah 6 Hari