Home / Muaro Jambi / Pemerintahan

Rabu, 16 April 2025 - 20:33 WIB

Bupati Muaro Jambi Serahkan LKPD Tahun 2024 kepada BPK RI Jambi

Bungotv.co, Muaro Jambi – Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi resmi menyerahkan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Unaudited Tahun Anggaran 2024 kepada Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Jambi. Acara berlangsung di Auditorium Sulthan Thaha, BPK RI Jambi, pada Rabu kemarin.

Penyerahan LKPD merupakan kewajiban setiap kepala daerah sebagai bentuk pertanggungjawaban pengelolaan keuangan daerah. Sesuai aturan, laporan ini harus diserahkan paling lambat tiga bulan setelah berakhirnya tahun anggaran.

Baco Jugo :   Diklat Bagi Anggota Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan di Sungai Penuh

Bupati Muaro Jambi, Bambang Bayu Suseno, secara langsung menyerahkan LKPD tersebut kepada Kepala BPK RI. Dalam sambutannya, Bupati BBS mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas diterimanya laporan tersebut untuk segera ditindaklanjuti.

Baco Jugo :   Jelang Pilkada 2024, PJS Gubernur Jambi Minta TNI-POLRI Kawal Ketat Pendistribusian Logistik di Tanjabtim

Bupati juga menyampaikan bahwa Pemkab Muaro Jambi pada tahun 2024 telah memenuhi kewajiban alokasi anggaran pada proporsi tertentu sebagaimana amanat undang-undang atau mandatory spending. Ia berharap sinergi antara BPKAD, Inspektorat, dan BPK dapat terus terjalin baik dalam menjaga akuntabilitas keuangan daerah.

Penulis : Amrizal Fadli , Bungotv.

Share :

Baca Juga

Pemerintahan

Al Haris Tanam Padi Perdana di Tanjabtim, Targetkan Tiga Kali Tanam Setahun

Pemerintahan

Panen Perdana Melon Premium, Bupati dan Wabup Tanjabtim Dampingi Kunker Gubernur Jambi

Pemerintahan

Rakor Bersama KPK, Bupati Sarolangun Hurmin Komit Lakukan Pencegahan Korupsi

Bungo

Tambang Emas Ilegal, DPRD Bungo Gelar Rapat Kerja tentang Penambangan Emas Tanpa Izin

Jambi

Tanam Padi Serentak, Gubernur Al Haris Tanam Padi di Desa Simpang Datuk

Muaro Jambi

Penerimaan PPPK Tahap Dua, Hasil Tes CAT Dipastikan Menerapkan Sistem Peringkingan

Bungo

Tambang Emas Ilegal, KIPAN Sebut Dampak PETI: Narkoba Meningkat dan Jalan Pertanian Rusak

Kesehatan

Proyek Perumahan Disidak, Masyarakat Mengeluh, Diduga Jadi Sumber Permasalahan Banjir