Bungotv.co – Sosok pengamat dan akademisi Rocky Gerung yang acap kali tampil sensasional di media, kembali menjadi buah bibir masyarakat. Pasalnya, Rocky yang sudah puluhan kali dilaporkan ke polisi atas kasus dugaan penghinaan pejabat negara, lagi-lagi selamat dari jeratan hukum. Terbaru, laporan yang dilayangkan Relawan Jokowi terhadap Rocky Gerung, dengan sangkaan telah melakukan penghinaan kepada Presiden Jokowi, laporan tersebut ditolak oleh Bareskrim Polri.
“Kita telah selesai dari SPKT, dan alhamdulillah LP [laporan polisi] laporan kita tidak diterima. Kita buat dalam bentuk pengaduan, jadi kawan-kawan pengaduan kita yang kita masukan kepada pihak penyidik ya,” ujar Sekjen Bara JP Relly Reagen di Bareskrim Polri, Senin, 31 Juli 2023 malam.
Informasi penolakan laporan yang mengarah ke Rocky Gerung ini juga dibenarkan penasihat Hukum kelompok relawan Jokowi, Ferry Manulang. Menurut Fery, alasan laporannya ditolak karena harus ada klarifikasi dari Presiden Jokowi sebagai orang yang merasa dirugikan.
“Dan mereka (Bareskrim) merasa tidak mungkin memanggil presiden. Dan ini pun kemungkinan ini kan masih bentuk pengaduan masyarakat (dumas). Tapi akan masih ada kemungkinan besar ditingkatkan menjadi laporan. Bila mereka penyidik telah menyambangi Pak Presiden dan mengklarifikasi pengaduan kami,” ujar Ferry.
Perseteruan ini berawal dari dari sebuah video Rocky Gerung yang diduga menghina dan merendahkan Presiden Jokowi. Pernyataan Rocky yang viral tersebut terjadi saat ia menjadi pembicara di salah satu acara. Dalam forum tersebut, Rocky mengkritik langkah Jokowi yang bertolak ke Tiongkok dan menawarkan investasi ke Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Ambisi Jokowi adalah mempertahankan legacy-nya. Dia masih pergi ke China buat nawarin IKN. Dia masih mondar-mandir dari satu koalisi ke koalisi lain. Untuk mencari kejelasan nasibnya. Dia memikirkan nasibnya sendiri, dia tidak memikirkan nasib kita. Itu bajingan yang tolol,” ucap Rocky dalam video tersebut.
Sumber : Jambitv.co